Bayi yang mempunyai riwayat alergi susu sapi biasanya disebabkan oleh tubuh yang bereaksi lebih terhadap protein dalam susu sapi yang dianggap sebagai zat asing berbahaya. Reaksi terhadap susu sapi ini dapat muncul sesaat setelah si kecil minum susu, beberapa jam, atau bahkan beberapa hari kemudian.Pada umumnya, gejala yang dialami pada sikecil biasanya mengi, batuk, suara serak, kesulitan bernafas, tenggorokan sesat, sakit perut, muntah, mual, gatal-gatal, ruam pada kulit, bengkak, sakit kepala dan dapat menyebabkan hilangnya kesadaran. Jika hal ini terjadi bunda harus langsung membawa sikecil ke rumah sakit untuk dilakukan pemeriksaan. Jika sikecil didiagnosis tidak cocok minum susu sapi, bunda tidak perlu khawatir dan berhenti menyusui. Bunda cukup menghilangkan produk susunya dari konsumsi harian. ASI adalah pilihan terbaik untuk bayi yang memiliki alergi terhadap susu sapi. Namun tidak semua bunda dapat memberikan ASI kepada sikecil, untuk itu berikut ini beberapa formula untuk susu untuk bayi alergi yang dapat bunda berikan untuk si kecil :
Formula Hidrolisis
Formula ini berbahan dasar susu sapi yang proteinnya dipecah menjadi partikel yang lebih kecil sehingga tubuh tidak mengenali sebagai protein berbahaya dan lebih mudah dicerna.
Formula Soya (Susu Kedelai)
Formula ini berbasis protein kedelai sebagai bahan susu untuk bayi alergi yang mengandung nutrisi sama baiknya dengan formula standar. Namun, bunda juga perlu memastikan bahwa sikecil cocok minum susu kedelai, karena 8-14 % bayi yang bereaksi terhadap susu sapi juga akan bereaksi terhadap kedelai. Susu kedelai mengandung fitat yang mempengaruhi penyerapan nutrisi dan isoflavon yang membuat susu kedelai tidak cocok untuk bayi dibawah 6 bulan. Ciri-ciri anak bereaksi terhadap susu kedelai adalah susah buang air besar.
Formula asam amino (AAF)
Formula yang mengandung asam amino ini adalah hasil pemecahan protein yang 100% non-alergi sehingga aman digunakan untuk anak yang tidak cocok dengan protein susu sapi. Formula asam amino dapat ditoleransi oleh hampir semua bayi yang tidak cocok dengan protein susu sapi dan protein kedelai.
Itulah beberapa formula yang dapat menjadi referensi bunda dalam memberikan susu untuk bayi alergi, namun untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan lebih baik bunda mengkonsultasikan kepada dokter atau melakukan tes dengan menggunakan beberapa alat nutriclub yang dapat membantu bunda seperti : Alat bantu mengenali gejala alergi pada anak dan Alat bantu mengenali resiko alergi sikecil. Atau bunda dapat mengunjungi website www.nutriclub.co.id
Description: susu untuk bayi alergi sendiri mempunyai beberapa formula yang dapat bunda siapkan ketika si kecil bermasalah dengan susu